Pada kesempatan kali ini kita akan melakukan praktik membuat
FTP server pada Debian 6, masing-masing menyiapkan computer yang di dalamnya
terdapat virtual computer dengan operating system debian 6 (squeeze) dan
network adapter bridge. Kemudian kedua computer tersebut kita hubungkan dengan
kabel UTP cross agar bisa berkomunikasi.
Beberapa cara membuat FTP server pada
Debian 6 supaya dapat berhubungan atau saling tukar menukar data. Langkah
pertama yaitu menginstall FTP pada Debian 6.
1.
Power On-kan Debian 6 dan login
sebagai root. Atur IP address client dan server dengan IP address harus satu
jaringan. Caranya buka terminal lalu ketik nano
/etc/network/interfaces kemudian Enter.
2. Tambahkan pada akhir file tersebut
seperti berikut. Ctrl+X lalu Y kemudian Enter.
3.
Restart konfigurasi IP dengan
mengetikkan /etc/init.d/networking
restart
4. Kemudian untuk bisa membuat FTP server makaharus menginstall paket FTP-nya
terlebih dahulu. Ketikkan apt-get install proftpd tekan Enter.
5.
Pilihan “from inetd” digunakan jika traffic
jaringan tidak terlalu tinggi. Pilihan standalone digunakan untuk keadaan
jaringan yang sebaliknya. Oleh karena itu pilih FTP mode standalone lalu Enter.
6.
Jika proftpd sudah terinstall maka akan terjadi
perubahan pada direktori /home yaitu terdapat direktori bernama ftp. Oleh
karena itu cek dengan perintah cd /home.
7.
Lihat isi directory home dengan cara ketikkan ls –l akan terlihat seperti ini.
Cobalah akses ftp server menggunakan web
browser pada computer client dan lihat hasilnya. Saat kita akan masuk maka kita
akan ditanyai tentang username dan password, oleh karena itu isikan password
dan usernamenya, akan tetapi bukan dengan user root.
8.
Lihat file yang terdapat pada ftp tersebut,
file-file tersebut adalah file yang terdapat pada direktori /home, directory
ini adalah direktori pertama yang dituju dan merupakan default pada user
tersebut. Kita dapat mengganti tujuannya dengan mengetikkan usermod –d (direktori yang dituju) (nama user) ftp lalu Enter.
9.
Kemudian edit file FTP dengan mengetikkan nano /etc/proftpd/proftpd.conf lalu
Enter.
Maka akan muncul tampilan seperti di bawah
ini.
Temukan kata-kata “#DefaultRoot “ kemudian hilangkan
tanda pagarnya.
Karena server ftp kita akan digunakan untuk umum maka
kita perlu mengatur agar orang lain juga bisa melihat ftp kita tanpa perlu
login. Oleh karena itu temukan kata “#<Anonymous~ftp>
“hilangkan tanda pagarnya sampai “</Anoymous>
“
Ctrl+X lalu Y kemudian Enter.
10.
Selanjutnya lakukan restart pada FTP dengan
mengetikkan /etc/init.d/proftpd restart
11.
Untuk mengunggah file(upload) pada FTP server
maka kita memerlukan filezila. Oleh karena itu pada computer client harus
diinstal Filezilla.
12.
Setelah instalasi selesai maka buka filezila dan
masukan alamat IP address server, username, dan password lalu Enter.
Untuk menambahkan file maka caranya adalah
cari file selanjutnya klik kanan dan pilih upload.
Refresh FTP server pada web browser komputer client,
lihat perubahan yang terjadi.
Semoga bermanfaat :)
0 komentar:
Posting Komentar